10 Langkah Aman Bekerja di Tempat Berisiko Cedera Kepala

10 Langkah Aman Bekerja di Tempat Berisiko Cedera Kepala

poltekkesbekasi.com – Kerja di lokasi yang rawan jatuh benda, alat berat, atau lantai licin emang gak bisa sembarangan. Apalagi kalau sudah menyangkut bagian tubuh yang paling vital: kepala. Tengkorak kita memang kuat, tapi tetap aja rentan kalau gak dilindungi dengan benar. Banyak kasus cedera kepala yang terjadi bukan karena kecelakaan besar, tapi karena kelalaian kecil yang dianggap sepele.

Di poltekkesbekasi.com, aku ngerasa penting banget buat bahas soal ini. Apalagi buat kamu yang kerja di lapangan, pabrik, proyek konstruksi, atau tempat dengan risiko tinggi lainnya. Yuk, simak langkah-langkah aman yang bisa jadi rutinitas biar kepala tetap selamat selama kerja.

1. Selalu Pakai Helm Pengaman

Ini basic tapi kadang masih sering dilupakan. Helm pengaman bukan cuma formalitas, tapi pelindung utama dari cedera serius. Pilih helm yang sesuai standar SNI atau internasional, dan pastikan ukurannya pas serta nyaman dipakai seharian.

2. Cek Area Kerja Sebelum Mulai

Sebelum mulai aktivitas, sempatkan waktu buat inspeksi ringan. Lihat apakah ada benda tergantung yang rawan jatuh, permukaan licin, atau kabel berserakan. Langkah kecil ini bisa mencegah kejadian besar.

3. Ikuti SOP (Standard Operating Procedure)

Setiap tempat kerja biasanya udah punya SOP yang dirancang buat keselamatan. Jangan anggap remeh prosedur ini. Kalau bingung atau belum paham, mending tanya ke atasan atau tim safety daripada sok yakin tapi bahaya.

4. Gunakan Alat Pelindung Diri Lainnya

Selain helm, kadang kamu juga butuh pelindung mata, penutup telinga, atau sepatu safety. Lengkapi semua sesuai dengan jenis pekerjaan yang dijalani. Jangan cuma pilih yang nyaman, tapi pastikan juga fungsinya beneran sesuai.

5. Hindari Bekerja di Area Berbahaya Saat Sendirian

Kalau harus masuk area tinggi, sempit, atau yang aksesnya susah, usahakan jangan sendirian. Cedera kepala bisa bikin pingsan seketika, dan kalau gak ada orang lain, kamu gak bisa minta pertolongan.

6. Perhatikan Cara Membawa dan Mengangkat Barang

Kadang kita terlalu fokus ke kaki atau punggung saat angkat barang, padahal kepala juga bisa kena imbas kalau gerakannya salah. Pastikan kepala dalam posisi aman, jangan nunduk terlalu dalam, dan kalau barang terlalu besar, minta bantuan.

7. Hindari Bermain atau Bercanda Saat di Area Berisiko

Kelihatannya sepele ya, cuma becanda. Tapi di tempat kerja berisiko, satu gerakan iseng bisa berujung celaka. Tetap profesional dan fokus, apalagi saat berada di dekat mesin berat atau alat tajam.

8. Istirahat yang Cukup Sebelum Kerja

Konsentrasi menurun karena kurang tidur bisa bikin kita gak waspada. Risiko terpeleset, terbentur, atau salah langkah jadi lebih tinggi. Jadi pastikan tidur cukup dan datang ke tempat kerja dalam kondisi fit.

9. Ikuti Pelatihan Keselamatan Secara Rutin

Biasanya ada pelatihan rutin dari perusahaan soal keselamatan kerja. Jangan males ikut, karena materi kayak ini bisa menyelamatkan nyawa kamu sendiri. Kadang juga ada simulasi kondisi darurat yang bisa bikin kita lebih siap.

10. Laporkan Potensi Bahaya Sekecil Apa pun

Jangan tunggu kejadian dulu baru lapor. Kalau kamu lihat ada potensi bahaya, entah itu atap bocor, kabel longgar, atau alat rusak, langsung laporkan ke bagian yang berwenang. Tindakan kecil ini bisa mencegah kecelakaan besar.

Penutup

Bekerja di tempat yang berisiko cedera kepala memang butuh perhatian ekstra. Tapi dengan kebiasaan kecil yang dilakukan secara konsisten, risiko itu bisa ditekan seminimal mungkin. Di poltekkesbekasi.com, kami percaya bahwa keselamatan bukan tanggung jawab satu orang, tapi semua orang. Yuk saling jaga dan peduli, biar kerja aman, kepala selamat, dan keluarga di rumah bisa tenang.