poltekkesbekasi.com – Leher tuh kadang suka disepelein, padahal jadi salah satu bagian tubuh yang gampang banget kena masalah kalau kita nggak hati-hati. Salah satunya ya saraf kejepit. Sakitnya? Duh, jangan ditanya. Bisa bikin susah gerak, nyeri nyut-nyutan, bahkan menjalar ke bahu atau lengan.
Nah, karena gue sendiri pernah ngalamin yang namanya saraf kejepit di leher, gue paham banget gimana nggak nyamannya. Makanya, lewat artikel ini, gue mau bagi tips yang simpel tapi manjur buat menghindari masalah ini. Yuk, kita jaga leher bareng-bareng!
1. Jaga postur saat duduk
Kalau kamu kerja depan komputer seharian, postur tubuh harus benar-benar diperhatiin. Duduk membungkuk atau leher condong ke depan bisa jadi pemicu utama saraf kejepit. Pastikan punggung lurus, leher sejajar, dan mata menghadap layar sejajar juga.
Gunakan kursi yang mendukung tulang belakang dan sesekali ubah posisi biar gak terlalu statis. Duduk nyaman itu kunci!
2. Jangan tidur dengan bantal terlalu tinggi
Bantal yang terlalu tinggi bikin posisi leher jadi nggak natural waktu tidur. Akhirnya, tekanan di saraf meningkat dan risiko kejepit makin besar. Pilih bantal dengan ketebalan sedang yang bisa menopang leher dan kepala dengan nyaman.
Bantal memory foam atau ergonomis biasanya cocok banget buat menjaga bentuk leher tetap pas saat istirahat.
3. Rutin stretching leher
Leher itu juga butuh digerakkan secara rutin biar nggak kaku. Kamu bisa lakuin stretching ringan tiap beberapa jam sekali, terutama kalau banyak duduk. Miringkan kepala ke kanan dan kiri, putar pelan-pelan, dan tahan sebentar.
Stretching ini bantu otot-otot leher tetap fleksibel dan mengurangi tekanan pada saraf.
4. Hindari gerakan tiba-tiba
Pernah nggak reflek noleh karena dipanggil tiba-tiba? Nah, gerakan mendadak kayak gitu bisa bikin leher kaget dan berisiko kejepit. Biasain semua gerakan leher dilakukan secara perlahan dan sadar.
Jangan lupa, pemanasan sebelum olahraga juga penting buat ngelindungi area leher!
5. Gunakan headset, jangan jepit HP di leher
Buat kamu yang suka nelepon sambil kerja, hati-hati kebiasaan menjepit HP di antara telinga dan bahu. Itu bisa bikin otot leher tegang dan bikin posisi saraf jadi nggak alami.
Solusinya? Pakai headset atau earphone supaya posisi leher tetap netral dan santai.
6. Kurangi bawa beban berat di satu sisi
Tas selempang atau ransel satu tali itu kadang jadi penyebab ketidakseimbangan otot leher. Kalau sering dibawa cuma di satu sisi, lama-lama tekanan ke leher jadi nggak merata dan bisa berujung saraf kejepit.
Pakai ransel dua tali atau ganti sisi bawaan secara berkala ya!
7. Jangan malas olahraga
Olahraga ringan kayak jalan kaki, renang, atau yoga bisa bantu meningkatkan fleksibilitas dan kekuatan otot, termasuk otot leher dan punggung. Dengan otot yang kuat, tubuh kamu lebih tahan terhadap tekanan yang bisa menyebabkan saraf kejepit.
Konsistensi lebih penting daripada intensitas berat, jadi mulailah dari yang ringan dulu aja.
8. Hindari stres berlebihan
Stres itu bisa bikin otot tegang tanpa kita sadari. Termasuk otot-otot di leher. Kalau udah tegang terus-menerus, risiko cedera saraf makin tinggi. Jadi, kelola stres dengan cara yang kamu suka: bisa lewat meditasi, jalan-jalan, dengerin musik, atau ngobrol santai.
Leher yang tenang itu biasanya juga leher yang sehat.
9. Jaga berat badan ideal
Berat badan berlebih bisa memberi tekanan ekstra ke tulang belakang dan leher. Ini bisa memicu masalah pada saraf, termasuk yang kejepit. Dengan menjaga berat badan tetap ideal, tekanan pada leher juga jadi lebih ringan.
Mulai dari pola makan sehat dan gerak aktif setiap hari, yuk!
10. Jangan abaikan rasa nyeri
Kalau kamu udah ngerasa nyeri yang nggak biasa di leher, jangan dibiarin. Segera konsultasi ke dokter atau fisioterapis, apalagi kalau nyerinya menjalar ke lengan, tangan, atau bikin mati rasa.
Makin cepat ditangani, makin kecil kemungkinan cedera makin parah.
Penutup
Saraf kejepit di leher itu bukan cuma bikin nggak nyaman, tapi juga bisa ngganggu banget aktivitas harian kita. Tapi kabar baiknya, kondisi ini bisa dicegah dengan langkah-langkah yang simpel seperti yang udah gue jelasin tadi.
Di poltekkesbekasi.com, kita percaya bahwa menjaga kesehatan itu bukan cuma soal mengobati, tapi juga mencegah sedini mungkin. Yuk, jaga leher kita dengan kebiasaan baik biar tetap lentur, nyaman, dan bebas dari risiko saraf kejepit!
